PENGERTIAN RUANG LINGKUP KANTOR DEPAN HOTEL ( FRONT OFFICE )

 

RUANG LINGKUP KANTOR DEPAN HOTEL

 

 


 

1.1     Gambaran Umum Kantor Depan Hotel

 


Grooming Front Office


RUANG LINGKUP KANTOR DEPAN HOTEL

 

1.1 Gambaran Umum Kantor Depan Hotel

Kantor depan dalam bahasa Inggris disebut sebagai Front Office, yakni salah satu departemen pada sebuah hotel yang menjadi penghubung pihak eksternal dengan pihak internal hotel. Dalam struktur organisasi hotel, kantor depan merupakan departemen yang langsung berhubungan dengan tamu, sehingga berkedudukan di area lobby atau tidak jauh dari pintu masuk. Kantor depan terletak tidak jauh dari pintu masuk agar mudah ditemukan oleh siapa saja terutama seseorang yang baru berkunjung pada sebuah hotel. Penyebutan kantor depan atau front office berbeda-beda untuk masing-masing hotel, diantaranya; guest service area, front desk, registration desk, dan reception desk (Bagyono, 2006).

Petugas kantor depan menjadi duta hotel yang bertanggung jawab pada penciptaan kesan pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya sampai kesan terakhir, sehingga pelayanan prima menjadi aspek yang sangat penting dalam operasional sehari-hari (Sujatno, 2008). Kantor depan menjadi pusat syaraf kehidupan hotel, bukan hanya sebagai ujung tombak, melainkan pelaku penting dalam bisnis hotel. Pengambilan keputusan pembelian kamar sangat dipengaruhi oleh kesan pertama yang diperoleh tamu dari petugas kantor depan. Sikap pertugas kantor depan yang kurang ramah dapat mengakibatkan pembatalan pemesanan kamar, sebaliknya sikap ramah mampu menarik minat tamu untuk melakukan pembelian kamar dan mengulangi pembelian atau repeat bussiness.

1.2 Seksi-seksi Kantor Depan Hotel

Kantor depan hotel terdiri dari beberapa seksi, sebagau berikut;

1. Seksi pemesanan kamar (Reservation Section)

Seksi pemesanan kamar bertugas menerima semua pesanan kamar. Petugas tersebut mencatat data tamu, setidaknya meliputi alamat, tanggal tiba, dan tanggal berangkat. Pada hotel yang masih menggunakan sistem manual pencatatan dilakukan pada formulir pemesanan atau reservation form. Sedangkan, pada hotel yang menggunakan sistem komputerisasi, pencatatan dilakukan dengan cara menginput data ke dalam sistem yang sudah terintergrasi dengan departemen lainnya.

2. Seksi penerima tamu (Reception section)

Seksi penerima tamu bertugas menerima semua tamu yang berkunjung ke hotel. Pada beberapa hotel, petugas penerima tamu juga bertugas sebagai penerima pemesanan kamar. Dalam proses pemesanan kamar, penerima tamu melakukan konfirmasi ulang bagi tamu yang sudah memesan kamar dan menerima tamu yang belum memesan kamar sebelumnya. Seksi penerima tamu harus memastikan setiap tamu yang berkunjung ke hotel mendapatkan pelayanan sesuai dengan yang diharapkan. Petugas penerima tamu disebut juga Reseptionist atau Guest Room Clerk.

3. Seksi pelayanan barang bawaan tamu (Uniformed Service atau Concierge section)

Seksi pelayanan barang bawaan tamu bertugas mengelola setiap bawaan tamu yang dipercayakan kepada pihak hotel. Pengelolaan barang bawaan tamu, terdiri dari penitipan barang dan membawa barang bawaan tamu menuju kamar atau area lain dalam hotel. Petugas pelayanan barang bawaan harus memastikan barang bawaan tamu dalam keadaan aman, yakni tidak terjadi kehilangan maupun kerusakan.

4. Seksi pelayanan informasi (Information Section)

Seksi pelayanan informasi bertanggung jawab atas kebutuhan informasi bagi setiap tamu hotel. Petugas pelayanan informasi dituntut untuk mempunyai pengetahuan yang luas baik mengenai informasi hotel sendiri maupun informasi di luar hotel. Petugas harus memahami etika dalam penyampaian informasi untuk menghindari dampak negatif dari kesalahan informasi yang dapat menurunkan citra hotel.

5. Seksi pelayanan telepon (Telephon Operator Section)

Seksi pelayanan telepon bertugas melayani permintaan panggilan lokal maupun internasional, baik untuk staff maupun untuk tamu hotel. Selain itu, petugas pelayanan telepon juga bertugas melakukan wake up call, serta membuat rekening tagihan sambungan telepon berbayar. Proses wake up call untuk hotel yang beroperasi secara manual berbeda dengan hotel yang beroperasi secara komputerisasi.

6. Guest Relation Officer

Guest relation office bertugas menangani keluhan tamu, menghandel para tamu penting, serta melakukan kunjungan kehormatan, dan courtesy call kepada setiap tamu hotel.

7. Business Centre Section

Business Centre Section mempunyai tugas dan tanggung jawab kepada tamu yang membutuhkan berbagai kegiatan berupa pengiriman faximile, surat dan sebagainya.

8. Seksi Kasir Kantor Depan (Front Office Cashier Section)

Petugas kasir mempunyai tugas utama mencatat semua tagihan atas penggunaan fasilitas hotel oleh tamu dan menerima pembayaraan tamu. Pekerjaan kasir menuntut ketelitian yang tinggi untuk menghindari kesalahan dalam menyiapkan tagihan tamu hotel.

1.3 Peran Kantor Depan Hotel

Kantor Depan Hotel mempunyai beberapa peran penting, meliputi;

1. First and Last Impression of The Guest

Kantor depan merupakan kesan pertama sekaligus kesan terakhir bagi tamu.Tamu yang datang ke sebuah hotel mendapatkan pelayanan dari petugas kantor depan, sejak tamu memasuki hotel, proses regitrasi sampai dengan memasuki kamar. Kesan pertama yang diterima tamu sangat mempengaruhi hubungan selanjutnya dengan tamu. Kesan terakhir juga diperoleh tamu dari pelayanan petugas kantor depan saat melakukan proses check out. Tamu yang akan meninggalkan hotel melakukan proses check out di kantor depan.

2. Sales Person

Seorang petugas kantor depan harus mempunyai kemampuan menjual produk. Petugas kantor depan tidak hanya bertugas menjual kamar saja, tetapi semua produk hotel. Dalam hal ini seorang petugas kantor depan harus mempunyai pengetahuan mengenai semua produk yang ada. Dalam menawarkan produk kepada tamu yang akan menginap, seorang petugas kantor depan dapat berperan sebagai advisor atau akuntan, sehingga harus mengetahui seluk beluk operasional hotel secara keseluruhan.

3. Service Coordinator

Kantor depan merupakan poros atau pusat kegiatan para tamu, sehingga menjadi sumber informasi, instruksi, serta pengarahan kepada berbagai departemen tentang pelayanan yang diberikan kepada tamu. Arus komunikasi berlangsung dari kantor depan hotel keberbagai pihak, sehingga kantor depan menjadi tumpuan keluhan tamu yang merasa tidak puas dengan pelayanan hotel.

4. Source of Information

Kantor depan hotel menjadi pusat kontak utama dan sumber informasi bagi tamu. Hampir setiap tamu yang membutuhkan informasi dan berbagai hal lain, selalu menghubungi petugas kantor depan hotel. Petugas kantor depan harus mempunyai pengetahuan yang luas baik pengetahuan tentang hotel maupun pengetahuan di luar hotel.

5. Hotel Income

Kantor depan memegang peranan yang sangat penting sebagai sumber pendapatan. Pendapatan yang diperolah dari hasil penjualan kamar hampir setengah dari pendapatan hotel rata-rata.

1.4 Fungsi Kantor Depan

Seorang petugas front office mempunyai fungsi utama yang menyangkut kepentingan tamu, yakni;

1. Menjual kamar hotel

Menjual kamar merupakan tugas utama bagi petugas kantor depan, yang dilaksanakan oleh guest room clerk atau receptionist. Kinerja seorang pertugas kantor sangat dipengaruhi oleh dua aspek, yakni jumlah kamar yang terjual dan harga kamar yang dijual. Kedua aspek tersebut sangat mempengaruhi keuntungan sebuah hotel.

2. Melaporkan Status Kamar

Pelaporan status kamar tamu dilakukan untuk menunjukkan kapasitas pemakaian hotel. Pada sistem kerja manual, status kamar ditunjukkan memasang room rack slip/guest name slip pada room rack/room status board. Sedangkan pada sistem kerja komputerisasi informasi status kamar selalu diupdate melalui sistem yang sudah sinkronisasi dengan semua bagian departemen. Update informasi status kamar sangat dibutuhkan semua bagian departemen untuk mengatur program kerja sesuai dengan tingkat hunian kamar hotel.

3. Mencatat Pembayaran Rekening Tamu (Guest Bill)

Petugas kantor depan bertugas melakukan pencacatan pembayaran tamu untuk mengetahui dan memantau besaran transaksi tamu. Rekening tamu ini merupakan catatan interaksi finansial tamu hotel. Kegiatan pencatatan rekening tamu, meliputi; pembukaan rekening tamu, pencatatan rekening transaksi, serta pemeriksaan dan pembatasan transaksi tamu.

4. Menyelesaikan Pembayaran Tamu

Proses check out bagi tamu yang akan meninggalkan hotel dilakukan di kantor depan. Petugas menyelesaikan rekening tamu dan memperlihatkan kepada tamu untuk diperiksa kembali. Proses penyelesaian pembayaran tamu, meliputi; mempersiapkan pembayaran rekening tamu, menyusun rekening tamu, dan melaksanakan prosedur tamu berangkat (Check out)

5. Menyusun riwayat kunjungan tamu

Riwayat kunjungan menjadi informasi yang sangat penting untuk program pemasaran dan memelihara hubungan baik dengan tamu. Penyusunan riwayat kunjungan tamu, meliputi pencatatan data tamu yang berkunjung, terdiri dari identitas tamu, lama tamu berkunjung, aktivitas tamu selama berkunjung, permintaan-permintaan khusus selama tamu menginap, dan berbagai informasi terkait tamu.

 

6. Menangani barang-barang bawaan tamu

Penanganan barang bawaan tamu menjadi tanggung jawab petugas kantor depan, yakni seksi pelayanan barang (uniformed service section). Barang bawaan tamu diantaranya; tas, koper dan lain-lain. Tugas dari seksi pelayanan barang, meliputi; menangani barang-barang bawaan tamu tiba, tamu berangkat, tamu pindah kamar, dan barang-barang tamu yang dititipkan.

7. Penyimpan data

Departemen kantor depan hotel merupakan sumber dan pusat data kegiatan hotel. Semua data dan laporan dari bagian lain disusun dalam bentuk laporan dan data statistik.

8. Melayani dan fasilitas komunikasi

Petugas kantor depan melayani kebutuhan tamu dan pihak-pihak lain yang membutuhkan pelayanan komunikasi baik di dalam hotel maupun di luar hotel. Tamu hotel yang ingin melakukan komunikasi menggunakan fasilitas komunikasi di hotel, bisa dibantu oleh petugas kantor depan

1.5 Sistem Operasional Kantor Depan Hotel

Sistem operasional kantor depan hotel terbagi mennjadi tiga, yakni;

1. Operasi manual

Sistem operasi secara manual digunakan industri perhotelan pada tahun sebelum 1920 hingga sekitar tahun tujuh puluhan. Pada sistem operasi manual, sistem kerja menggunakan formulir yang diisi dengan tulisan tangan. Kantor depan hotel sudah menyiapkan berbagai blanko yang diperlukan dan sudah tercetak. Metode tersebut sampai sekarang masih digunakan oleh beberap hotel kecil.

2. Operasi semi otomatis

Sistem semi otomatis disebut juga electromechanical system, yakni penggabungan cara manual dengan komputerisasi atau penggunaan peralatan elektronik lainnya.

Sistem ini banyak digunakan pada tahun tujuh puluhan, dimana sistem teknologi sedang mengalami perkembangan. Sistem semi komputerisasi ini masih terdapat banyak kelemahan, diantaranya; peralatan yang relatif baru dan masih rumit dalam pengoperasian, serta tidak terintegrasi dengan sistem atau outlet lain. Komputer yang digunakan kantor depan hotel belum terintegrasi dengan departemen lain dalam hotel.

3. Operasi otomatis atau komputerisasi

Pada sistem operasi komputerisasi semua pendataan tamu sudah dikerjakan secara otomatis menggunakan program komputer yang tersistem dan mampu menghubungkan satu outlet dengan outlet lain. Keuntungan dari sistem ini, yakni terwujudnya sistem pelayanan terpadu antar bagian atau departemen. Penggunaan sistem komputerisasi pada departemen kantor depan hotel hampir mencakup semua kegiatan pelayanan kepada tamu, yakni sejak pemesanan kamar sampai dengan tamu meninggalkan hotel.

1.6 Hubungan Kerja Kantor Depan Hotel

Pada dasarnya pelayanan hotel berpusat pada tamu, sehingga untuk memberikan pelayanan yang maksimal tidak bisa hanya dibebankan pada salah satu departemen. Hubungan baik antar departemen sangat berpengaruh pada kualitas pelayanan pada tamu.

1. Departemen Kantor Depan dengan housekeeping

Housekeeping merupakan salah satu departemen yang bertanggung jawab pada pemeliharaan kamar tamu dan area publik. Hubungan kerja yang terjalin yakni pada pemberian informasi yang akurat, meliputi; status kamar, perbedaan status kamar, jenis tamu biasa atau VIP, housekeeping report, dan lain sebagainya.

2. Departemen Kantor Depan dengan food and beverage

Food & Beverage departemen merupakan departemen yang bertanggung jawab menyediakan makanan dan minuman bagi tamu. Bentuk hubungan kerja samanya, berupa; penanganan daily buffet sehari-hari di coffee shop, penyediaan makanan dan minuman sesuai tingkat hunian kamar, pemesanan complimentary, penanganan masalah functions room, penanganan minuman selamat datang, dan penanganan meal coupon.

3. Departemen Kantor Depan dengan personnel & training departement

Training departemen mempunyai peranan yang sangat penting dalam pengelolaan sumber daya manusia. Sumber daya manusia merupakan aset yang sangat penting dalam industri perhotelan yang mengutamakan pelayanan prima. Peningkatan kualitas sumber daya manusia pada sebuah hotel menjadi tanggung jawab petugas training departemen. Bentuk kerja sama kantor depan hotel dengan personel dan training departemen, meliputi; berbagai hal yang terkait dengan pengelolaan karyawan, dari rekrutmen, peningkatan karir, sampai dengan pemberhentian karyawan.

4. Departemen Kantor Depan dengan Engineering & maintenance departement

Engineering dan maintenance departemen merupakan departemen yeng bertanggung jawab terhadap pemeliharaan struktur bangunan, kelistrikan, dan permasalahan lainnya. Bentuk kerja sama kantor depan hotel dengan departemen tersebut, meliputi; penanganan working order berkaitan dengan kerusakan peralatan pada kantor depan hotel, pembuatan kunci duplikat untuk hotel yang masih beroperasi secara manual, penanggulangan bahaya kebakaran, penanggulangan masalah AC, permasalahan transportasi tamu dan karyawan, serta informasi mengenai kerusakan peratalan elektronika.

5. Departemen Kantor Depan dengan Accounting departement

Hubungan kerja kantor depan hotel dengan accounting meliputi berbagai hal yang berkaitan dengan keuangan, diantaranya; penagihan kredit tamu yang belum membayar, petty cash, safe deposit box, remitance of funds, penanganan night audit, dan hotel room avenue.

6. Departemen Kantor Depan dengan security departement

Bentuk kerja sama kantor depan dengan security departemen, meliputi berbagai hal yang berkaitan dengan keamanan. Meskipun keamanan lingkungan hotel menjadi tanggung jawab semua karyawan hotel, namun secara formal keamanan menjadi tanggung jawab petuguas security. Bentuk kerja sama yang terjalin, meliputi; menjaga dan mengawasi kamar tamu yang diduga akan skipper, melindungi barang-barang milik tamu, hotel, dan pengunjung, serta memberikan perasaan aman bagi tamu, karyawan, dan pengunjung hotel


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama